Menurut pengetahuan saya, Lurik berasal dari kata lorek (jawa) yang berarti garis. Lurik merupakan kain tenun tradisional asli dari jawa, dan yang paling berkembang di daerah jawa tengah dan DIY. Pada dasarnya lurik memiliki 3 motif dasar, yaitu:
1) motif lajuran dengan corak garis-garis panjang searah sehelai kain,
2) motif pakan malang yang memiliki garis-garis searah lebar kain,
3) motif cacahan adalah lurik dengan corak kecil-kecil.
Perkembangan Lurik sendiri semakin tahun semakin beragam, karena setiap daerah memiliki ciri khas sendiri-sendiri. Dan yang sedang nge-tren saat ini adalah Lurik SBY, karena Presiden kita pak SBY memakainya.
Pak SBY dengan seragam luriknya
Lurik sendiri mempunya keunikan tersendiri, awalnya mungkin akan terasa agak kasar tetapi bila dipakai lama kelamaan akan terasa lebih lembut dan kekuataan kainnya pun tidak mengendur. Kain lurik terlihat sederhana tetapi memiliki arti yang dalam. seperti dalam hal pembuatannya. Lurik di buat menggunakan Alat Tenun (GEDOG) menggunakan tenaga manusia. itulah sebabnya kain Lurik harganyapun sedikit lebih tinggi, bukan karena bahannya tetapi cara pembuatannya yang menggunakan tenaga manusia.
0 Response to "Sekilas Tentang Kain Lurik"
Posting Komentar